complicated

aku pernah membaca sebuah kata " ketika kamu jatuh cinta pada 2 orang dalam waktu yang bersamaan, kamu harus memilih orang ke2 yang kamu cintai karna, km tidak akan jatuh cinta lagi jika kamu memang mencintai orang yang pertama "
aku merasa kini aku sedang dalam keadaan seperti itu..
tapi anehnya, aku memang memilih orang ke2 tapi hatiku merasa masih membutuhkan orang pertama..
ohh..
mengapa ini begitu complicated..
aku tidak menyukai keadaan ini.. sungguh .. ini membuat hatiku sungguh kacau benar-benar kacau..
ohh dear Surya B i realy love you..
but it's hard too, if i should let Purnama E just go like that ..

climbers, campers, quiters

belakangan ini perasaan yang saya rasakan tidak terlalu kuat..
tadi dosen pengajar statistika menggatakan bahwa ada 3 jenis orang didunia
yang pertama climbers lalu campers dan yang terakhir quiters..
mendengar pernyataan arti dari 3 hal yang disebut dosen itu membuat saya teringat akan diri saya..
menurut diri saya sendiri saya adalah seorang campers dimana campers itu adalah seorang yang stuck cuma disitu-situ saja tidak naik ataupun turun..
saya merasa bahwa diri saya memang seperti itu..
saya orang yang cukup cemas dengan adanya atau terjadinya perubahan..
entah perubahan ke arah yang lebih baik ataupun sebaliknya..
karna saya meresa perubaha pasti akan selalu membawa dampak..
walalupun perubahan yang terjadi berdampak baik untuk kita.. namun itu bisa berarti buruk untuk orang lain..
seperti halnya saat kita menyukai seseorang..
sebagian orang mungkin suka menceritakna apa yang dirasakannya kepada orang lain..
dan tanpa sadar dan tanpa tahu pula kita telah membuat orang lain merasa jengkel -_-
saya suka mendengarkan cerita teman-teman saya, karna saya tahu mereka ingin berbagi apa yang mereka rasakan..
tapi tidak sebaliknya..
mereka tidak suka jika saya berbagi kebahagiaan dan kesedihan saya..
mereka hany mementingkan diri mereka..
mereka hanya ingin didengar,, tanpa mau mendengar..
sungguh menyedihkan
tapi saya tidak merasa marah..
karna kebanyakan orang yang saya temui seperti itu..
mereka terus bicara dan ketika giliransaya bicara mereka tidak pernah mau mendengar dengan benar..
ap saya begitu gampangan?
saya sering berfikir seperti itu..
apa yang saya katakan memang bukan hal yang penting?
saya tidak pernah menganggap serius segala hal yang terjadi disekitar saya..
maka dari itu saya merasa bahwa saya adalah seorang campers..